Halo Masa Depan
Halo Masa Depan!!!
Seperti apakah dirimu???
Malam hingga pagi kuhabiskan dengan bercengkerama bersama dua sahabat, berkeluh dan berkisah tentang kehidupan dan penghidupan. Obrolan nyeletuk yang kami semua tahu akhirnya akan melebur bersama desah nafas dan hembusan angin. Tapi malam tetap mengalir dan kita masih disini dalam dekapan sang waktu. Adalah cerita tentang anak manusia dan Tuhan. Cerita yang tak pernah kita tahu bagaimana endingnya. Kita anak manusia yang mencari dan tersesat, bahkan tersesat sebelum mencari. Yang kita butuhkan hanyalah secangkir gelas untuk berbagi dan seduhan kehangatan dari Sang Priyayi. Adalah cerita tentang cinta dan pengharapan, dua kata paling abstrak yang mungkin memang tak berwujud. Atau mungkin hati kita yang terlalu beku untuk sekedar mencumbu akal dan pikiran yang sekarang terpaku? Entahlah. Mungkin hanya waktu dan Dia yang tahu. Maka pertanyaan itu muncul lagi di ingatku, "Hai Masa Depan, Seperti apakah dirimu?" dan "Hai, Kawan, akankah Kau merindu masa ini kala telah Kau temukan jawaban dan pecahan dari setiap paradoks yang tercerai?
Ah, sudahlah! Mari tutup malam dengan kenangan....
Ah, sudahlah! Mari tutup malam dengan kenangan....
Komentar
Posting Komentar